Tampilkan postingan dengan label Info. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Info. Tampilkan semua postingan

Penyebab Dan Cara Menangatasi Bisul Di Daerah Vagina

Penyebab Dan Cara Menangatasi Bisul Di Daerah Vagina

 

 Pada kesempatan ini saya akan membagikan sebuah informasi yang sangat bermanfaat untuk kamu yang tidak ingin terjadi hal yang tidak diinginkan. Maka dari itu kamu harus membacanya sampai selesai, supaya kamu dapat mengetahui dari penyebab, dan gejalanya.

Share:

Penyebab Terjadinya Bisul Dikarenakan 4 Faktor, Yaitu.....

Penyebab Terjadinya Bisul Dikarenakan 4 Faktor, Yaitu.....

Pada kesempatan ini saya akan membagikan sebuah informasi mengenai terjadinya benjolan pada tubuh yang mungkin akan mengganggu kamu saat beraktivitas. Dan disini juga akan menjelaskan penyebab terjadinya bisulan dan gejalanya.

Share:

Ini Dia Penyebab Stroke Yang Harus kalian Hindari Dari Sekarang!

Ini Dia Penyebab Stroke Yang Harus kalian Hindari Dari Sekarang!

 Untuk terhindar dari penyakit stroke kamu dapat mencegahnya dari sekarang sebelum terjadi dimasa depan. Maka dari itu disini akan mejelaskan penyebab stroke agar dapat mengetahui dan menghindarinya sebelum terlambat, langsung saja simak penyeba stroke sampai selesai.

Share:

12 Cara Melangsingkan Badan Serta Cemilan Untuk Diet Yang Aman

 12 Cara Melangsingkan Badan Serta Cemilan Untuk Diet Yang Aman

Kali ini saya akan menjelaskan bagaimana menurunkan berat badan dengan sehat dan tidak beresiko. Tentunya kita juga ingin memiliki tubuh yang indah dan flexsible supaya dapat tampil percaya diri. Untuk lebih lanjut mari simak sampai selesai.

Share:

Cara Mengatasi Demam Yang Harus Kamu Ketahui

Cara Mengatasi Demam Yang Harus Kamu Ketahui

Untuk menjaga supaya badan tetap sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit maka istirahatlah yang cukup dan mengkonsumsi makanan bergizi. Namun kali ini saya akan memberikan sebuah pengetahuan buat kamu yang mungkin sangat bermanfaat.

Share:

Panduan Cara Pendaftaran Pengguna Pcare Vaksin Dengan Mudah

Panduan Cara Pendaftaran Pengguna Pcare Vaksin Dengan Mudah

Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan membawakan sebuah informasi mengenai cara pendaftaran Pcare Vaksin dengan mudah dan saya akan memberikan langkah-langkahnya buat masyarakat indonesia untuk tetap sehat.

Share:

Tips Supaya Terhidar Dari Penyakit Encok Sebelum Datang Masa Usia

 Tips Supaya Terhidar Dari Penyakit Encok Sebelum Datang Masa Usia

Kali ini saya akan membagikan sebuah tips yang sangat bermanfaat buat kalian untuk mencegah encok di masa tua nanti. Mungkin ini juga bisa di lakukan oleh kalian setiap saat atau di hari libur anda, karena sudah banyak orang yang membuktikannya dan berhasil.

Share:

Hindari Penyakit Malaria Dengan 6 Cara Di Bawah Ini

Hindari Penyakit Malaria Dengan 6 Cara Di Bawah Ini

 Pada kesempatan ini saya akan memberikan tentang tips bagaimana cara menghindari malaria yang berbahaya. Langsung saja simak informasi ini sampai selesai dan sebarkan terhadap sodara, keluarga, teman dan orang-orang yang kita sayangi.

Share:

Kenali Penyakit Asam Urat Dan Tips Cara Mengobatinya

Kenali Penyakit Asam Urat Dan Tips Cara Mengobatinya

Pada kesempatan ini saya akan membagikan sebuah tips untuk mengobati penyakit asam urat dan gejala yang bisa menyebabkan asam urat. Maka dari itu mari simak terus sampai selesai informasi ini supaya kita terhindar dari penyakit ini.

Share:

Selain Mempermudah Pengobatan Ternyata Pcare Vaksin Juga Banyak Manfaatnya

Selain Mempermudah Pengobatan Ternyata Pcare Vaksin Juga Banyak Manfaatnya

Pada kesemapatan ini saya akan membagikan sebuah informasi yang sangat penting mengenai pcare vaksin yang dapat mempermudah kamu untuk melakukan pengobatan badan, dan disini juga saya akan membagikan sebuah manfaat menggunakan pcare vaksin.

Share:

Manfaat Dan Cara Menggunakan Pcare Vaksin Dari BPJS Kesehatan

Manfaat Dan Cara Menggunakan Pcare Vaksin Dari BPJS Kesehatan

Pada kesempatan ini saya akan membagikan sebuah informasi yang sangat penting dari manfaat dan cara menggunakan Pcare Vaksin. Maka dari itu simak terus informasi ini sampai selesai dan sampai memahaminya.

Share:

7 Tips Supaya Tercegah Dari Virus Mematikan (Covid-19)

7 Tips Supaya Tercegah Dari Virus Mematikan (Covid-19)

Bagi kamu yang ingin terhindar dari virus mematikan ini alias Covid-19 maka kamu harus melakukan tips sehat di bawah ini. Dan Terbukti ampuh bagi kamu yang senantiasa melakukan hal ini dengan baik dan teratur.

Share:

5 Tips Pola Makan Sehat Yang Bisa Dinikmati Sampai Hari Tua

 5 Tips Pola Makan Sehat Yang Bisa Dinikmati Sampai Hari Tua

Siapa yang gamau sehat dimasa tua nanti, untuk bisa mewujudkan sehat di masa tua nanti maka bacalah tips menjaga pola makan di bawah ini. Dan nanti yang merasakan kesehatannya adalah diri kita sendiri maka simaklah artikel ini sampai selesai.

Share:

Menurut WHO, Ternyata Ada Penyakit Yang Lebih Bahaya Dari Covid-19 Lohh, Kira-kira Apa Yaa?

Ternyata Ada Penyakit Yang Lebih Bahaya Dari Covid-19 Lohh, Kira-kira Apa Yaa?

Dimasa kini jelas-jelas kesehatan kita harus dijaga, supaya dapat terhindar dari penyakit mematikan. Di antaranya dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan berlolahraga. Namun kali ini saya akan membagikan sebuah informasi tentang penyakit yang mematikan selain Jantung dan Covid-19.

Share:

Kenali Awal Mula Terjadinya Batu Ginjal Pada Saluran Kemih


Kenali Awal Mula Terjadinya Batu Ginjal Pada Saluran Kemih

Seiring dengan berjalannya waktu mungkin kita sudah melupakan hal-hal yang bisa menimbulkan penyakit yang cukup berbahaya bagi kesehatan ditambah lagi sering mengkonsumsi makanan yang kurang baik untuk kesehatan. Namun apakah kamu sudah tahu tentang awal mula terjadinya batu ginjal? jika belum maka simak artikel ini sampai selesai.

Share:

Waspada! Penyebab Terjadinya Kencing Batu Yang Perlu Diketahui

Waspada! Penyebab Terjadinya Kencing Batu Yang Perlu Diketahui

Pcare vaksin Penyakit kencing batu merupakan sebuah penyakit yang sering terjadi pada setiap lelaki dan patut diwaspadai. Dengan ini saya akan membuat informasi bagaimana mencegah penyakit kencing batu ini serta akan menjelaskan penyebab terjadinya kencing batu. 

Share:

Kenali Gejala, Penyebab Dan Cara Mengatasi Hipertensi. Ini Yang Harus Kalian Lakukan

Kenali Gejala, Penyebab Dan Cara Mengatasi Hipertensi. Ini Yang Harus Kalian Lakukan

 

 Penyakit Darah Tinggi atau Hipertensi masih sangat sering dialami oleh banyak masyarakat di Indonesia maupun dunia. Penyakit ini tidak bisa dianggap remeh karena bisa menyebabkan stroke sampai kematian instan jika dibiarkan dan tidak segera ditangani dengan benar.

Hipertensi merupakan suatu gangguan pada pembuluh darah. Kondisi ini mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa darah terhambat ke jaringan tubuh yang membutuhkannya.

Disebut sebagai silent killer, hipertensi termasuk penyakit yang mematikan dan bisa terjadi tanpa gejala. Jika pun ada, gejala hipertensi seringkali dianggap sebagai gangguan biasa, sehingga penderitanya terlambat menyadari adanya penyakit. Apa saja gejala hipertensi?

Baca juga: Hoax? Vape Lebih Aman Daripada Roko Tembakau? Ini Penjelasannya

Gejala Hipertensi

Gejala hipertensi bervariasi pada masing-masing individu dan hampir sama dengan penyakit lainnya. Mengutip situs British Health Foundation, WHO dan Kementerian Kesehatan, berikut beberapa di antaranya:

  1. Pusing
  2. Sakit kepala
  3. Sesak napas
  4. Nyeri dada
  5. Sakit kepala
  6. Jantung berdebar
  7. Gelisah
  8. Penglihatan kabur
  9. Mudah lelah
  10. Mual
  11. Muntah
  12. Kecemasan dan Kebingungan
  13. Telinga berdengung
  14. Mimisan
  15. Telinga berdengung

Penyebab Hipertensi

Hipertensi disebabkan oleh berbagai faktor berdasarkan jenisnya primer dan sekunder. Mengutip Healthline, berikut penjelasannya:

1. Hipertensi Primer

Penyebab hipertensi primer yang lebih umum di antaranya adalah faktor penuaan, gen, obesitas, mengkonsumsi alkohol, kurang berolahraga, diabetes, dan asupan natrium tinggi.

2. Hipertensi sekunder

Penyebab hipertensi sekunder adalah berbagai penyakit seperti ginjal, kelainan jantung bawaan, masalah tiroid, masalah kelenjar adrenal, tumor endokrin tertentu. Selain itu, hipertensi jenis ini juga bisa disebabkan karena efek samping obat, penggunaan obat-obatan terlarang dan konsumsi alkohol kronis.

Cara Mengatasi Hipertensi

Mengatasi hipertensi dilakukan dengan perubahan gaya hidup dan mengonsumsi obat-obatan. Dikutip dari Cleveland Clinic, biasanya, dokter merekomendasikan pengobatan berdasarkan hasil tensi, penyebab hipertensi dan kondisi yang mendasarinya.

1. Terapkan Gaya Hidup Sehat

Dalam beberapa kasus, tekanan darah bisa diatasi secara alami. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan tekanan darah, yaitu:

  • Pertahankan berat badan yang sehat
  • Makan makanan sehat seperti sayur-sayuran, buah-buahan, biji-bijian dan susu rendah lemak
  • Kurangi garam. Idealnya, batasi asupan natrium tidak lebih dari 1.500 mg per hari.
  • Usahakan konsumsi kalium yang cukup, sekitar 3.500-5.000 mg per hari. Konsumsi kalium idealnya melalui makanan dibandingkan suplemen, misalnya pisang, alpukat dan kentang
  • Olahraga. Secara umum, penderita hipertensi bisa memulai untuk melakukan latihan aerobik hingga 150 menit per minggu atau latihan ketahanan seperti mengangkat beban.
  • Hindari alkohol

Baca juga: Waspada Kanker Usus Besar! Ini Ciri-Ciri Dan Cara Pencegahannya

2. Obat-obatan

Terdapat empat obat tekanan darah yang paling efektif dan sering diresepkan saat memulai pengobatan hipertensi, yaitu:

  • Angiotensin-converting enzyme (ACE) inhibitor. Obat ini memblokir produksi hormon angiotensin II yang digunakan tubuh secara alami untuk mengatur tekanan darah. Saat obat memblokir angiotensin II, pembuluh darah tidak menyempit
  • Angiotensin II receptor blockers (ARBs). Obat ini memblokir hormon yang sama dengan ACE inhibitor agar tidak berikatan dengan reseptor di pembuluh darah. ARB bekerja dengan arah yang sama seperti penghambat ACE untuk menjaga agar pembuluh darah tak menyempit
  • Antagonis Kalsium. Antagonis kalsium atau Calcium channel blockers mencegah kalsium memasuki sel otot jantung dan pembuluh darah, sehingga memungkinkan pembuluh rileks
  • Diuretik. Obat diuretik baik pil maupun cair membuang kelebihan natrium dalam tubuh, dan mengurangi jumlah cairan dalam darah.

Selain obat-obat di atas, kemungkinan tenaga kesehatan meresepkan obat lain untuk mengelola tekanan darah agar lebih baik lagi.

Jadi itulah gejala, penyebab dan cara mengatasi hipertensi. Bagi kalian yang mengalami gejala di atas jangan enggan untuk memeriksakannya ke dokter dan mempraktikan apa yang dijelaskan diatas ya. Jangan lupa cek artikel dan berita menarik lainnya di portal informasi Pcare Vaksin ini ya. Semoga bermanfaat.

Share:

Pro-kontra RUU Kesehatan Di Kalangan Dokter Indonesia, RUU Kesehatan Baik Atau Buruk?

 

Pro-kontra RUU Kesehatan Di Kalangan Dokter Indonesia, RUU Kesehatan Baik Atau Buruk?

 Sedang ramai diperbincangkan terkait RUU Kesehatan, banyak sekali pro dan kontra dari kalangan dokter di Indonesia yang menyangkut seputar ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam RUU Kesehatan tersebut. Mereka mengklaim terdapat banyak ketentuan yang merugikan para dokter, namun banyak juga yang berpendapat bahwa RUU Kesehatan malah memiliki banyak manfaat bagi para dokter.

Di antara berbagai pendapat, Jaringan Dokter Muda Indonesia (JDMI) menyampaikan sejumlah catatan. Koordinator (JDMI), dr Andi Khomeini Takdir Haruni, menyebut bahwa setidaknya ada tiga klaster RUU Kesehatan yang menyasar dokter-dokter muda.

Baca juga: Kalian Harus Sadar! Ini Gejala Disfungsi Ereksi

Klaster pertama terkait perlindungan hukum. Selain pasal-pasal perlindungan yang sudah berlaku saat ini, RUU juga menambah beberapa pasal perlindungan baru, seperti perlindungan untuk peserta didik yang sedang menjalani residen dan mengambil program spesialis.

"Pemerintah dan DPR mengusulkan pasal agar peserta didik yang memberikan pelayanan kesehatan berhak memperoleh bantuan hukum dalam hal terjadinya sengketa medik selama mengikuti proses pendidikan," ungkap dr Koko, sapaan akrabnya.

Selain itu, tenaga medis dan kesehatan juga dapat menghentikan pelayanan kesehatan apabila memperoleh perlakuan yang tidak sesuai dengan harkat dan martabat manusia, moral, kesusilaan, serta nilai-nilai sosial budaya, termasuk tindakan kekerasan, pelecehan, dan perundungan.

"Lalu ada usulan penyelesaian sengketa diluar pengadilan dimana dokter yang telah melaksanakan sanksi disiplin yang dijatuhkan terdapat dugaan tindak pidana, aparat penegak hukum wajib mengutamakan penyelesaian perselisihan dengan mekanisme keadilan restoratif," lanjutnya.

Klaster kedua yakni terkait sistem pendidikan spesialis yang murah dan transparan melalui sistem berbasis rumah sakit. Peserta didik yang mengikuti pendidikan ini tidak perlu membayar biaya karena akan dianggap sebagai dokter magang atau bekerja.

"Ini akan mempermudah para dokter muda mengambil program spesialis. Kebanyakan dokter memang bercita-cita menjadi dokter spesialis sebagai jenjang karier mereka. Jadi nantinya akan ada dua opsi, spesialis melalui universitas dan melalui rumah sakit, sehingga kesempatan para dokter untuk mengambil pendidikan lanjutan akan sangat luas," katanya.

Baca juga: Sifilis Pada Pria Sangat Berbahaya Dan Menular? Simak Gejala Dan Cara Mengobatinya

Klaster ketiga terkait penyederhanaan perizinan praktek. Dalam RUU Kesehatan, Surat Tanda Registrasi (STR) akan berlaku seumur hidup, sementara Surat Izin Praktik (SIP) berlaku setiap 5 tahun sekali. Ini berbeda dengan ketentuan saat ini yang membutuhkan dua izin untuk 5 tahun.

"Fungsi kontrol terhadap kualitas dan kepastian kompetensi dokter secara berkala nantinya diusulkan melekat pada SIP. Sehingga dokter dukun atau tremor atau sakit dapat dicegah secara berkala melalui mekanisme ini. Sistemnya juga akan dibuat transparan untuk menghindari conflict of interest dan kolusi," pungkas dr Koko.

Bagaimana menurut kalian? Apakah benar RUU Kesehatan memiliki banyak dampak buruk terhadap para dokter atau malah sangat memberikan manfaat yang banyak bagi mereka?  Jangan lupa cek artikel dan berita menarik lainnya di portal informasi Pcare Vaksin ini ya. Semoga bermanfaat. 

Share:

Manfaat RUU Kesehatan Yang Menguntungkan Bagi Para Dokter Muda

Manfaat RUU Kesehatan Yang Menguntungkan Bagi Para Dokter Muda

 

 Terlepas dari demo yang dilakukan para Dokter dan Nakes di monas kemarin, ternyata RUU Kesehatan memiliki manfaat yang menguntungkan bagi para dokter muda loh. Lantas apa saja manfaat yang diberikan RUU Kesehatan bagi para dokter muda? Yuk simak penjelasannya.

RUU Kesehatan disebut menguntungkan dokter-dokter muda untuk mempermudah karir dan perlindungan hukum dalam menjalankan profesinya. Koordinator Jaringan Dokter Muda Indonesia (JDMI) dr. Koko Khomeini menuturkan setidaknya ada tiga klaster manfaat RUU yang menyasar dokter-dokter muda.

Baca juga: Awas Nih Yang Punya Diabetes Harus Hindari Makanan-Makanan dan Kebiasaan Ini, Bisa Berakibat Fatal!

Klaster pertama terkait perlindungan hukum. Selain pasal-pasal perlindungan yang sudah berlaku saat ini, RUU ini menambah pasal-pasal perlindungan baru yang antara lain perlindungan untuk peserta didik (dokter yang sedang internship dan yang sedang mengambil program spesialis).

"Pemerintah dan DPR mengusulkan pasal agar peserta didik yang memberikan pelayanan kesehatan berhak memperoleh bantuan hukum dalam hal terjadinya sengketa medik selama mengikuti proses pendidikan," kata Koko dalam keterangan tertulis, Rabu (10/5/2023).

Usulan lain, tambah Koko, adalah tenaga medis dan tenaga kesehatan dapat menghentikan pelayanan kesehatan apabila memperoleh perlakuan yang tidak sesuai dengan harkat dan martabat manusia, moral, kesusilaan, serta nilai-nilai sosial budaya, termasuk tindakan kekerasan, pelecehan, dan perundungan.

"Lalu ada usulan penyelesaian sengketa diluar pengadilan dimana dokter yang telah melaksanakan sanksi disiplin yang dijatuhkan terdapat dugaan tindak pidana, aparat penegak hukum wajib mengutamakan penyelesaian perselisihan dengan mekanisme keadilan restoratif," tutur Koko.

Klaster kedua terkait sistem pendidikan spesialis yang murah dan transparan melalui sistem berbasis rumah sakit. Peserta didik yang mengikuti pendidikan berbasis rumah sakit tidak perlu membayar biaya pendidikan karena akan dianggap sebagai dokter magang atau bekerja.

"Ini akan mempermudah para dokter muda mengambil program spesialis. Kebanyakan dokter memang bercita-cita menjadi dokter spesialis sebagai jenjang karir mereka. Jadi nantinya akan ada dua opsi, spesialis melalui universitas dan melalui rumah sakit, sehingga kesempatan para dokter untuk mengambil pendidikan lanjutan akan sangat luas," imbuh Koko.

Klaster ketiga terkait penyederhanaan perizinan praktek karena cukup 1 izin setiap 5 tahun dari saat ini 2 izin untuk 5 tahun dimana Surat Tanda Registrasi (STR) berlaku seumur hidup namun Surat Izin Praktek (SIP) berlaku setiap 5 tahun sekali.

Baca juga: IDAI Minta Orang Tua Catat dan Simpan Obat yang Dipakai untuk Anak, Guna Cegah Gangguan Ginjal Akut

"Fungsi kontrol terhadap kualitas dan kepastian kompetensi dokter secara berkala nantinya diusulkan melekat pada SIP. Sehingga dokter dukun atau tremor atau sakit dapat dicegah secara berkala melalui mekanisme ini. Sistemnya juga akan dibuat transparan untuk menghindari conflict of interest dan kolusi," ujar Koko.

Nah jadi itulah beberapa manfaat yang diberikan RUU Kesehata bagi para dokter-dokter muda dalam merintis karir mereka. Bagaimana menurut kalian? Apakah RUU Kesehatan ini memang memiliki manfaat yang baik, atau malah banyak merugikan para dokter? Jangan lupa cek artikel dan berita menarik lainnya di portal informasi Pcare Vaksin ini ya. Semoga bermanfaat.

Share:

Kasus Sifilis Yang Meningkat Pada Ibu Rumah Tangga Di RI, Sebabkan Anak Terkena Penyakit Raja Singa

 

Kasus Sifilis Yang Meningkat Pada Ibu Rumah Tangga Di RI, Sebabkan Anak Terkena Penyakit Raja Singa

 Setelah kemarin ramai para ibu rumah tangga yang terkena penyakit sifilis, sekarang dikabarkan puluhan ribu anak tekena penyakit raja singa karena tertular dari orang tua mereka.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengungkap adanya lonjakan kasus sifilis atau raja singa dalam lima tahun terakhir sebesar 70 persen. Hingga tahun 2022, kasus sifilis ini mencapai 21 ribu orang.

Menurut juru bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril, anak-anak juga rentan mengalami sifilis. Bahkan, gejala dan dampaknya bisa sangat berbahaya, hingga menyebabkan kecacatan seumur hidup.

"Jika tidak meninggal, dia juga bisa penyakit sifilis seumur hidup," kata Syahril.

Baca juga: Jangan Sembarang Cium Bayi, Itu Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Pada Si Bayi

Seperti apa tanda atau gejala sifilis pada anak?

Sifilis pada anak sama seriusnya dengan infeksi di orang dewasa, bayi yang terpapar bakal mengalami luka dan gatal di sekitar alat kelamin. Parahnya, bisa berdampak pada organ tubuh lain seperti jantung, otak, hingga pembuluh darah.

Bayi yang terkena sifilis juga akan mengalami luka dan gatal di sekitar alat kelaminnya. Bahkan sifilis ini bisa memengaruhi organ tubuh lain, seperti jantung, otak, hati, hingga pembuluh darah.

Dikutip dari laman Childrens, gejala raja singa ini bervariasi dan terus berkembang menjadi lebih buruk seiiring dengan perkembangan stadium. Adapun beberapa tahapan dari gejala sifilis ini, sebagai berikut:

Tahap Primer

Gejala utama pada tahap ini adalah munculnya beberapa luka atau ruam di sekitar tempat infeksi. Biasanya, luka tersebut keras, bulat, dan tidak sakit.

Tahap Sekunder

Pada tahap ini, ruam biasanya akan muncul di anus, mulut, atau vagina. Ruam ini berupa bercak merah atau merah kecoklatan.

Biasanya ruam tidak gatal dan bisa juga muncul pada telapak tangan atau kaki. Selain itu, ada beberapa gejala lain yang mungkin terjadi seperti:

  • Kelelahan
  • Demam
  • Rambut rontok
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Sakit tenggorokan
  • Pembengkakan kelenjar getah bening
  • Penurunan berat badan

Tahap Tersier

Pada tahap ini, gejala yang terjadi menjadi lebih parah atau komplikasi. Kondisi ini bisa menyebabkan gangguan dan kerusakan pada organ penting tubuh, yakni:

  • Kerusakan jantung dan pembuluh darah
  • Kerusakan sistem saraf
  • Kerusakan organ
  • Komplikasi Sifilis pada Sistem Saraf Pusat atau Neurosifilis
  • Gejala yang muncul dalam tahap ini meliputi:
  • Demensia
  • Sakit kepala (parah atau migrain)
  • Gerakan otot atau masalah koordinasi
  • Mati rasa atau kelumpuhan
  • Perubahan penglihatan atau kebutaan

Baca juga: Daftar Harga Vaksin Imunisasi Lengkap Untuk Anak

Meski lebih sering terdengar dialami orang dewasa, sifilis juga bisa menginfeksi bayi baru lahir. Adapun gejala yang bisa terlihat pada bayi yang baru lahir, yaitu:

  • Anemia
  • Infeksi tulang
  • Katarak
  • Ketulian
  • Demam
  • Retensi cairan
  • Penyakit kuning
  • Ruam
  • Kejang
  • Ulkus kulit
  • Hati bengkak
  • Limpa bengkak

Sungguh miris, anak yang notabennya tidak tau apa-apa malah menjadi korban dari orang tua mereka yang suka "jajan" sembarangan. Kalau sudah begini kasian puluhan anak di Indonesia yang terkena penyakit raja singa, bagaimana masa depan mereka yang masih panjang?Jangan lupa cek artikel dan berita menarik lainnya di portal informasi Pcare Vaksin ini ya. Semoga bermanfaat. 

Share:

Popular Posts

Recent Posts